Dibuka Pj Bupati Pasuruan, Warga Perancis Juarai Kelas 10K Bromo Marathon Ke 11

Pasuruan, kabarwarta.id - Dibuka oleh Pj Bupati Pasuruan Andriyanto, warga negara Perancis juarai kelas 10K Bromo marathon 2024 yang dihelat di Plataran Bromo, Minggu (1/9/24).

"Bromo marathon event tahunan yang cukup bagus dan kami akan mendukung dengan kolaborasi dengan pelaksana maupun para sponsor seperti Bank Jatim," Kata Andriyanto.

Pasca dibuka, Kelas marathon 42 kilometer diberangkatkan oleh Pj Bupati Pasuruan kemudian kelas 21K oleh Kepala Bakorwil Malang dan kelas 10 K oleh Direktur Bank Jatim serta kelas 5K dan kelas 2,5 kilometer.

Salah satu pemenang, Habib Tiour mengungkapkan bahwa dirinya ikut untuk menjaga kesehatan dan dengan berlari di event Bromo Marthon ini dirinya mengaku menikmati panorama keindahan lerwng gunung Bromo yang indah.

"Saya baru pertama kali ikut dan udaranya sangat sejuk serta pemandangan alamnya bagus," Kata Habib Tiour, pem3nang kelas 10K yang sudah fasih menggunakan bahasa Indonesia.

Sitidaknya ada 1600 pelari yang berlomba dan didominasi oleh warga negara Indonesia serta peserta dari luar negeri yakni 22 negara yang mengikuti event ke 11 di tahun 2024 ini.

Bromo Marathon yang mampu mendongkrak sport tourism mendapat dukungan dari pihak swasta aeperti Plataran Bromo yang menjadi tempat venue lomba.

"Bromo Marathon bisa meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar dan ini terbukti dengan pelaku UMKM lokal Tosari dan pemilik home stay bahkan rumah kos yqng sudah dipesan habis oleh peserta, Ungkap Gede yang mendampingi Boris selaku General Manager Plataran Bromo.

Tahun ini, Bromo Marathon yang mengambil tema Kasada salah satunnya pada medali Finisher merupakan bentuk komitmen dari pelaksana untuk memberikan penghormatan kepada suku Tengger.

"Dengan tema ini kami memperkenalkan budaya suku Tengger kepada para peserta yang datang dari berbagai negara dan event ini juga bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat disini," Kata Dedi selaku pelaksana.

Peserta Bromo Marathon sebelum mengambil start disugui oleh beragam budaya suku Tengger seperti Tarian lokal, Bantengan, dan atraksi lainya.(dyt)