Hujan Merata Di Lumbang, Enam Desa Di Tiga Kecamatan Terendam Banjir

Hujan Merata Di Lumbang, Enam Desa Di Tiga Kecamatan Terendam Banjir Warga Dusun Jetis,Desa Prodo, kecamatan Winongan, kabupaten Pasuruan membersihkan lumpur akibat banjir. Foto Istimewa

Kabarwarta.id - Hujan yang turun merata di dataran tinggi mengakibatkan banjir kembali menyapa warga kabupaten Pasuruan hingga setinggi lutut orang dewasa, Selasa (18/2/20).

Plt kepala BPBD kabupaten Pasuruan, Tectona Jati menegaskan bahwa Banjir kali ini mengenangi 3 kecamatan di 6 Desa.

Tiga Kecamatan yang tergenang banjir yakni, Winongan, Grati dan Nguling. "Banjir yang diperkirakan hingga setengah meter. Dan itu akibat intensitas curah hujan yang tinggi di wilayah kecamatan Lumbang, kabupaten Pasuruan," Tegasnya.

Hal senada juga disampaikan kepala desa Prodo, kecamatan Winongan, kabupaten Pasuruan. "Ketinggian air saat ini berangsur surut, Dan saat ini kami bersama warga tengah melakukan kerja bakti untuk membersihkan material lumpur yang melanda di pemukiman penduduk," ujar Lukman Hakim.

Akibatnya, Air bah yang menggenangi di Dusun Jetis mengakibatkan sebanyak 335 kepala keluarga terdampak banjir yang terjadi semenjak pukul 18.00 wib.

Dikatakannya, banjir sudah rutin menggenangi Desa Prodo sejak awal tahun ini. Tercatat kemarin merupakan banjir ke enam di tahun 2020 ini. "Kalau hujan rata melanda kecamatan Lumbang, sudah bisa dipastikan desa kami akan banjir," Ungkap Lukman.

Banjir ini akibat luberan air dari Sungai Curah, Sungai Umbulan dan Sungai Bandaran. "Selain menerpa desa kami, Banjir juga dikabarkan menerpa desa Bandaran dan desa Winongan lor dengan Ketinggian dikisaran 30-90 cm," Imbuh Lukman.

Selain di Winongan, Banjir kali ini juga melanda kecamatan Grati, Tepatnya desa Kedawung wetan dan kedawung kulon. Dan kecamatan Nguling tepatnya di Desa Penunggul dan desa Nguling akibat luberan Sungai Laweyan.

Saat ini, BPBD kabupaten Paauruan juga menyiagakan personilnya di kecamatan Rejoso, Tepatnya di Desa Sadengrejo, Ngapuk dan Kawisrejo.(dyt)