Indonesia Berduka Di Januari 2021

Indonesia Berduka Di Januari 2021 Foto penulis, Novia Hidayah Kartika

Malang, kabarwarta.id - Januari 2021 indonesia sedang berduka. Karena, di sambut oleh beberapa musibah yang terjadi di akhir-akhir ini. Siapa yang menyangka  di bulan januari 2021 berlangsung banyak bencana yang menghampiri Indonesia tidak hanya satu, namun ber-urutan. Bahkan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 197 bencana terjadi di seluruh wilayah Indonesia sejak tanggal 1 hingga 23 Januari 2021. Seperti tanah longsor, banjir bandang, pesawat jatuh dan gempa bumi. Seperti bencana yang di alami  manado banjir bandang dan tanah longsor.

Banjir yang menimpa manado setinggi 3 meter, "Peristiwa ini menyebabkan lima orang meninggal dunia, satu orang hilang masih dalam pencarian serta 500 jiwa mengungsi dan masih dalam proses pendataan," Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, dikutib dari laman resmi BNPB, Minggu (17/1/2021).

Banjir dan tanah longsor terjadi di Kota Manado akibat hujan sangat deras dan struktur tanah yang labil pada Sabtu (16/1) pukul 15.09 Wita dengan tinggi muka air sekitar 50 cm-3 m. yang mengakiobatkan tanah longsor terjadi. 

Berdasarkan pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kota Manado berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir.

BNPB menghimbau warga agar tetap waspada di tengah musim hujan yang akan terjadi di sejumlah wilayah hingga Februari 2021. Kedua, bencana yang terjadi di manado ini akibat hujan yang tidak kunjung henti dan struktur tanah yang tidak setabil mengakibatkan bencana terjadi dan sturtutr geografis Indonesia cuaca yang sedang kurang baik.

Selanjutnya, bencana gempa bumi dan lindu yang terjadi di Morowali. terjadi pada pukul 10:32:17 WIB. Lindu ini berkekuatan magnitudo 4,3 dengan kedalaman 10 kilometer. Pusat gempa berada di laut 18 kilometer arah timur laut Lafeu, Kabupaten Morowali.

Episenter gempa berada pada garis 2.87 Lintang Selatan (LS) dan 122.37 Bujur Timur (BT). Gempa bumi tersebut dapat dirasakan dengan skala III di Bahodopi.Gempa yang kedua kembali terjadi pada pukul 12:42:34 WIB. Episenter gempa berada pada garis 2.74 Lintang Selatan (LS) dan 122.3 Bujur Timur (BT).Gempa bumi tersebut dapat dirasakan dengan skala III di Bahodopi. Lindu ini bermagnitudo 4,2 dengan kedalaman 10 kilometer. Pusat gempa berada di laut 20 kilometer timur Bahodopi, Kabupaten Morowali.

Bencana yang terjadi di awal tahun ini adalah bencana alam yang sebenarnya kita sendiri bisa menjaga dan merawat nya. karena, bencana alam ini sendiri juga bukan karena takdir dari Tuhan saja, melaikan juga karena ulah kita sendari sebagai manusia yang kurang menjaga dan merawat alam semesta. dari sosiologi alam pun bisa di lihat karena secara sosilogis pun juga berkesinambungan dengan alam dan ulah manusia sendiri yang bersyukur.

Biodata penulis :

NAMA : Novia Hidayah Kartika

TEMPAT TANGGAL LAHIR : Surabaya,27-November-1997 A

Bukit Cemara Tujuh Blok B.no 15 . Kec,Dau . Kota Malang . Jawa Timur

Email: noviahk27@gmail.com

PEKERJAAN : MAHASISWA FISIP SOSIOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG