Pemotor Tak Gunakan Helem Terjungkal Di Jalur Wisata Ngembal Akibat Jalan Berlubang Dan Menyebabkan Korban Seorang Balita Terluka

Pemotor Tak Gunakan Helem Terjungkal Di Jalur Wisata Ngembal Akibat Jalan Berlubang Dan Menyebabkan Korban Seorang Balita Terluka Korban laka tunggal (tengah) akibat jalan berlobang di jalur wisata Ngembal, Tutur, Pasuruan. Foto iwan dayat.

Pemotor Tak Gunakan Helem Terjungkal Di Jalur Wisata Ngembal Akibat Jalan Berlubang Dan Menyebabkan seorang Balita Terluka

Kabarwarta

Pemotor yang membonceng seorang balita dan tidak menggunakan helem terjungkal di jalan menurun akibat kecepatan tinggi dengan kondisi jalan yang rusak di Dusun Pruten, Desa Ngembal, kecamatan Tutur, kabupaten Pasuruan, selasa sore, (20/8/19).

Adalah Rusmayanti, (24) warga Desa Wonorejo/ kecamatan Wonorejo, kabupaten Pasuruan yang menggunakan motor jenis bebek N 5535 TCR bersama putinya, Risma (4) mengalami luka - luka akibat terjatuh pasca melewati jalan berlubang di jalan raya Puntir - Ngembal.

"Dari atas, motor yang dikendarai korban dalam kecepatan tinggi, dan mungkin tidak tahu kalau ada lobang yang dalam di jalan ini, kemudian mereka berdua terjungkal dengan kondisi terpisah dari motornya," kata Latifah, (40) warga Rt 04 Rw 02 Dusun Pruten, Desa Ngembal, kecamatan Tutur, kabupaten Pasuruan.

Akibat kecelakaan tunggal ini, korban Rusmayanti mengalami luka lecet di kedua lengan serta kakinya. Putrinya Risma, luka dibagian wajah dengan kondisi mulut berdarah dan kedua lenganya lecet. "Kedua korban kami bawa ke Puskesmas Ngembal dengan menggunakan motor. dan motor yang digunakan korban kami amankan disini," kata Latifah.

Korban melaju dari arah timur, dusun Garutan menuju arah barat desa Puntir, kecamatan Purwosari, kabupaten Pasuruan. "Korban menjelaskan bahwa dirinya pulang dari mengantarkan temanya di Desa Puspo, kecamatan Puspo, kabupaten Pasuruan melewati kecamatan Pasrepan," ujar Latifah.

Selain kedua korban ini, menurut Latifah setiap hari jalan yang berlubang ini selalu memakan korban, terutama pengendara sepeda motor, terlebih saat malam hari. "Hampir setiap hari jatuh korban disini, kemarin, mobil yang dikemudikan warga Sidoarjo menabrak pohon mangga di sisi utara jalan setelah terpental dari lubang di jalan ini," tambah Latifah.(dyt)