Kabarwarta.id - Penerima manfaat wisata Jendela Langit di Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan mencapai ratusan orang yang menggantungkan penghasilanya di tempat wisata yang dikelola oleh lembaga masayarakat desa hutan (LMDH).
Ratusan penerima manfaat tersebut bekerja sebagai tukang ojek, sopir jeep wisata, Pemilik warung kopi, petugas kebersihan, porter, petani kopi, dan tukang parkir.
"Pengunjung per bulan bisa mencapai empat hingga lima ribu orang dengan protokol kesehatan serta wajib memakai masker," Kata Dayat, pengelola Jendela Langit, minggu (29/8/21).
Pria yang aktif sebagai ketua LMDH Jatiarjo, Prigen menerangkan bahwa wisata yang dikelolanya saat ini sudah dilengkapi beragam fasilitas seperti toilet, home stay, area perkemahan, puluhan tempat selvi dengan bagroud gunung Ringgit dan gunung Arjuno serta gunung welirang.
"Paguyuban ojek 120 orang, sopir jeep 15 orang, warung 20 orang, kebersihan 6 0rang, porter 6 orang, petani anggota 450 orang dan parkir 12 orang," terang Dayat. Wahana wisata ini bisa ditempuh dari Tretes maupun Pandaan serta Sukorejo dengan menggunakan motor maupun mobil hingga di tempat parkir yang berada diatas hutan Cempaka.
"Parkir motor Rp 2000, parkir mobil Rp 10.000, ojek Rp 40.000 (PP/ orang), mobil menuju jendela langit Rp 100.000 untuk 7 orang dan tiket masuk Rp 5.000," pungkas Dayat.(dyt)
.jpg)
