Harga telur ayam Horn kian remek di kota Pasuruan, Warga rame - rame memborongnya.
"Harga hari ini Rp 16.000,00 per kilogram, dan mereka membeli minimal 3 kilogram kalau dibawahnya meskipun harganya sama hanya beberapa orang yang membeli," kata Musrifah, sabtu (25/9/21).
Jebloknya harga telur ayam jenis ini di kota Pasuruan sudah terjadi semenjak awal bulan Agustus 2021, Namun pihak terkait seperti Disperindag belum terlihat melakukan tindakan kongkrit terkait hal ini.
"Telur terus berdatangan dan stoknya melimpah, kadang pembeli juga banyak yang menayakan telur ini stock lama apa baru, khawatir kualitasnya jelek," terang Musrifah.
Sepekan sebelumnya, harga telur masih dikisaran Rp 16.500,00 hingga Rp 17.000,00 per kilogram di tingkat pengecer, harga lebih murah jika membeli di agen telur dengan minimal pembelian 10 kilogram atau satu peti kayu.
"Kalau beli satu peti harganya lain, yang jelas lebih murah," imbuh Musrifah.
Selain dijual di toko peracanagan, Akibat merosotnya harga jual telur ayam yang pertama kali di Indonesia dikembangkan oleh Bob Sadino saat ini juga dijajakan langsung oleh peternak ayam petelur di jalan Hasanudin, jalan Kyai Sepuh dengan menggunakan mobil bak terbuka dengan harga yang sama yakni Rp 16.000/kilogram.
Beberapa agen telur di kota Pasuruan yang sudah menjajakan telur jenis ini selama puluhan tahun seperti di jalan Hasanudin, Jalan Lombok menjelaskan bahwa harga telur kian hancur karena pasokan yang melimpah dan tidak ada kontrol harga dari pemerintah.(dyt)