Serem, Jalur Wisata Prigen Mendadak Muncul Makam Ditepi Jalan Dan Bikin Viral

Serem, Jalur Wisata Prigen Mendadak Muncul Makam Ditepi Jalan Dan Bikin Viral Makam asli tapi palsu ditepi jalan jalur wisata Prigen kabupaten Pasuruan yang sempat viral di medsos. Foto Jak

Kabarwarta.id - Serem, Jalur wisata di kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan mendadak muncul makam ditepi jalan dan bikin viral.

Keberadaan makam baru ini direkam oleh warga dan diunggah di media sosial yang menyebar dan mengakibatkan viral dalam hitungan jam.

"Memang benar ada makam disamping jalan raya Jetak - Bulukandang dan saya tahu sendiri kemudian viral di group wahtssap," kata Subakir, Rabu (5/1/22).

Letak makam dadakan yang menghebohkan warga  dan dunia jagad Maya ini berada di jalur wisata yang menghubungkan Desa Dayurejo dan Bulukandang, Kaecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan dan viral semenjak Selasa (4/1/22) kemarin malam.

Dalam Vidio amatir yang diunggah oleh warga berdurasi sekitar 22 detik yang memperlihatkan makam ditepi jalan lengkap dengan batu nisan dan bunga setaman diatas pusaranya.

Ironisnya, Makam ini membujur dari barat ke timur bukan seperti makam selayaknya yang membujur dari selatan ke Utara.

Kepala Dusun (Kasun) setempat saat dikonfirmasi terkait hal ini menerangkan bahwa pihaknyaembenarkan tentang keberadaan makam yang berada di tepi jalan yang berada di wilayahnya.

"Makam baru, Namun paslsu yang dibuat oleh warga sekitar secara gotong royong sebegai bentuk kekecewaan atas banyaknya sampah yang dibuang di daerah itu oleh orang yang tidak dikenal," Terang Zainul.

Menurut Zainul, Hal ini bukan tanpa sebab dan tujuan, "Tujuannya untuk menakut - nakuti warga yang membuang sampah sembarangan di daerah itu," jelas Dia.

Setelah dilakukan mediasi dan musyawarah di balai Desa Bulukandang oleh Polsek Prigen, Warga akhirnya membongkar makam jadi - jadian tersebut dengan alat seadanya.

Meskipun begitu, Masalah pembuangan sampah sembarangan disini masih dilanjutkan dengan kesepakatan pihak Pemerintah Desa akan memberikan sangsi tegas kepada warga yang membuang sampah sembarangan di daerah ini. 

"Masyarakat  yang tetap membuang sampah sembarangan disini akan dikenakan sangsi denda sebesar dua ratus ribu rupiah," pungkas Zainul.

Sebagai solusinya, Pihak pemerintah Desa setempat menyediakan bak sampah yang ditempatkan tak jauh dari lokasi makam asli tapi palsu.(dyt)